Artikel Terbaru

Senin, 31 Oktober 2016

Herbal Untuk Pengobatan Kencing Manis

1. Mengkudu 
http://dbanua-berbagi-toturial.blogspot.com/2016/10/herbal-untuk-pengobatan-kencing-manis.htmlBuah mengkudu banyak mengandung Proxeroni yang merupakan zat yang dapat membtuk  alkaloid yang berfunsi untuk membuka pori pori sel, sehingga nutrisi akan mudah menyerap ke dalam tubuh. Kemampuan inilah yang membuat mengkudu cukup baik untuk dijadikan obat diabetes.



Caranya :
•  Ambil 1 buah mengkudu
•  Kemudian diblender, setelah itu peras airnya
•  Masukkan air atau ekstrak mengkudu ke dalam gelas
•  Jika Anda tidak tahan dengan rasa dan baunya, Anda juga bisa manambahkan sedikit madu

Lakukan minimal 1 kali sehari

2. Mahkota Dewa
Tanaman herbal lainnya yang mampu atasi penyakit diabetes adalah tanaman mahkota dewa. Bahkan kepopuleran tanaman mahkota dewa belakangan ini semakin naik karena manfaatnya yang begitu penting dalam pengobatan berbagai penyakit. Untuk mengobati penyakit diabetes dengan tanaman mahkota dewa juga tidak sulit.
    http://dbanua-berbagi-toturial.blogspot.com/2016/10/herbal-untuk-pengobatan-kencing-manis.html
  • Siapkan 3 hingga 5 potong tangkai tanaman mahkota dewa. 
  • Kemudian tambahkan 3 lembar daun salam dan cuci hingga bersih. 
  • Rebus menggunakan air 3 gelas dan terus rebus agar mendidih sampai air hanya tersisa setengah gelas. 
  • Minumlah air rebusan tersebut setiap hari agar penyakit diabetes bisa diatasi. 
  • Anda dapat mencoba tips membuat obat diabetes alami ini sendiri di rumah
3. Kunyit
Kunyit sangat mudah ditemukan di sekitar kita. Oleh karena itu, ini bisa menjadi obat diabetes alami yang paling mudah digunakan. Karena sudah tidak asing dengan tanaman yang satu ini, maka kunyit bisa dijadikan solusi alternatif untuk mengobati penyakit gula darah atau diabetes.
http://dbanua-berbagi-toturial.blogspot.com/2016/10/herbal-untuk-pengobatan-kencing-manis.html
Cara menggunakannya.
  • ambil 1 rimpang kunyit dan tambahkan dengan setengah sendok garam. 
  • Kemudian rebus dalam satu liter air hingga air mendidih. 
  • Saring air rebusan tersebut dan biarkan agar dingin. 
  • Setelah dingin, minumlah air rebusan kunyit tersebut cukup setengah gelas saja. 
  • Minumlah secara teratur dua kali dalam satu minggu.
Dengan cara ini, kadar gula darah penderita diabetes akan stabil sehingga mencegah komplikasi penyakit lainnya.

4. Kulit Manggis
Ramuan herbal dari ekstrak kulit manggis untuk kesehatan tubuh, kulit manggis memiliki nama latin Garcinia mangostana L dan milik keluarga Clusiaceae. Buah manggis dikenal sebagai

Ratu buah atau ratu buah dan raja adalah durian. Sementara nangka dikenal sebagai nangka. Berpikir tentang daging buah manggis putih dengan tekstur sedikit berserat tapi renyah. Rasanya sangat manis dan menyegarkan karena mengandung banyak air. Tapi siapa sangka, bagian paling membantu buah manggis, bagaimanapun, terletak pada kulit buah. Ya, akhir-akhir ini kulit buah manggis menjadi begitu populer karena penelitian berbasis memiliki manfaat yang besar tersebut untuk kesehatan.

Fungsi Ramuan Herbal Dari Ekstrak Kulit Manggis :
anti-oksidasi kuat di VC, VE, memiliki pemulung radikal bebas yang kuat untuk meningkatkan kekebalan manusia, dapat menjadi anti-inflamasi, analgesik dan sebagainya. Oleh karena itu ekstrak manggis adalah sangat menyambut sebagai produk yang banyak digunakan sebagai makanan kesehatan dan bahan baku farmasi. Pada saat yang sama, manggis juga kaya vitamin hampir semua tubuh yang dibutuhkan dan elemen, saat ini yang paling populer, sebuah bahan anti-oksidasi, anti-penuaandan. dan sebagai obat diabetes melitus dengan ramuan herbal dari ekstrak kulit manggis.

Cara Membuat Kulit Manggis Sebagai Ramuan Herbal

Siapkan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat jus kulit manggis :
  • Madu, 
  • Gula rendah kalori atau gula aren, 
  • 1 cangkir air matang. 
  • Kriteria tersebut, pilih buah manggis yang baik, matang, menengah sampai ukuran besar, 
  • Pilihlah kulit yang terbaik bersih dan bebas dari kuning getah2 manggis, kelopak manggis, lemparan (hijau) yang terletak di dasar batang manggis.
  • Cuci buah manggis, untuk menghilangkan kotoran dan noda2 yang menempel pada kulit manggis. 
  • Jika Anda mau, Anda bisa mengupas (lapisan tipis saja) buang kulit luar manggis bagian yang kerasnya saja.
5. Daun Sirsak
Daun sirsak memiliki banyak tujuan pengobatan yang dapat sangat bermanfaat bagi banyak orang. Mereka sering digunakan di Jamaika selama berabad-abad sebagai pengobatan alami untuk berbagai penyakit. Mereka adalah bagian dari sejarah Jamaika karena daun pohon sirsak telah digunakan secara tradisional di Jamaika selama bertahun-tahun. Buah dan daun adalah bagian utama yang digunakan sebagai obat. Daun yang dikemas sebagai ramuan herbal dan mereka digunakan untuk mengobati hipertensi (tekanan darah tinggi), cacing, pilek, demam, batuk, gugup. Mereka juga digunakan sebagai obat penenang karena efek menenangkan pada seluruh tubuh.


Manfaat Daun Sirsak Sebagai Ramuan Herbal Untuk Diabetes
Manfaat daun sirsak dapat menurunkan kadar gula darah atau seseorang terkena diabetes. Cara membuat Ramuan Herbal Dari Ekstrak Daun Sirsak,


Ada beberapa cara untuk membuat teh dari daun kering sirsak. Di bawah ini adalah salah satu cara membuatnya yang kami sarankan karena sangat efektif untuk mengobati berbagai masalah kesehatan dan juga sangat mudah untuk mempersiapkan.

Bahan => untuk 1 orang :
- 250 ml air minum
- 3 lembar daun sirsak kering

Metode :
- Panaskan air sampai mendidih
- Bilas daun sirsak untuk digunakan dengn air bersih untuk menghilangkan kotoran seperti
   debu dan sebagainya.
- Potong tipis daun sirsak dan dimasukkan ke dalam cangkir.
- Tuangkan air mendidih ke dalam cangkir
- Biarkan teh dingin/hangat untuk minum

6. Daun kemangi
Daun kemangi merupakan tanaman alami yang dapat mengatasi masalah penyakit diabetes. Kemangi merupakan daun yang biasa digunakan sebagai lalapan dan biasa dimakan dengan
menggunakan sambal. Dan lebih nikmat lagi, kemangi yang disandingkan dengan ikan lele pasti akan sangat menggoda selera. Namun dibalik itu, manfaat daun kemangi juga dapat digunakan untuk mengobati penyakit gula darah karena daun kemangi memiliki suatu kandungan yang dapat membantu proses sekresi insulin pada tubuh, jadi kadar gula darah akan tetap stabil. Cara mengonsumsinya pun seperti biasa dan cukup digunakan sebagai lalapan. Karena kemangi dikonsumsi dalam keadaan mentah, maka pastikan kebersihannya terjaga

7. Buncis
Buncis juga menjadi salah satu obat diabetes kering yang cukup efektif. hal ini karena

kandungan B-sitosterol pada buncis bisa mempercepat produksi insulin di dalam tubuh, namun tetap menjaga insulin tetap normal di dalam tubuh. Buncis obat diabetes ini mampu mengurangi gula darah jika Anda bisa mengolahnya dengan benar. 

Berikut cara membuat obat diabetes alami dari Buncis :
- Siapkan 1/2 Kg yang sudah dicuci bersih 
- Kemudian buncis di rebus menggunakan 2 gelas air.
- Setelah mendidih angkat buncis dan masukkan ke dalam gelas.
- Minum ramuan alami tersebut pagi dan malam sebelum tidur.

Jika Anda tidak mau repot, Anda juga bisa memakannya secara mentah atau menjadikan buncis sebagai jus, namun jangan ditambahkan gula.

8. Brotowali
Ini merupakan tanaman obat yang sudah dikenal sejak lama. Rasanya yang pahit sering dibuat
untuk campuran jamu sehingga sangat khas. Khasiatnya yang ampuh untuk mengatasi berbagai penyakit membuatnya semakin populer di kalangan masyarakat. Salah satu manfaatnya yang cukup ajaib yaitu untuk menyembuhkan penyakit gula darah ini. Resep pengobatan diabetes dengan tanaman brotowali juga sangat mudah dibuat.  

 


Caranya
·         Ambil batang tanaman brotowali kira-kira sebesar jari atau 10cm.
·         Tambahkan satu genggam akar pepaya dan rebus kedua bahan alami tersebut.

Rebus hingga mendidih dan biarkan agar dingin baru minum air rebusan tersebut untuk mengobati penyakit diabetes


9. Bungur
Bungur (lagerstromia speciaosa) adalah tanaman berbentuk pohon yang tingginya mencapai 5-25 m. Batangnya umumnya bengkok, demikian juga dengan percabangannya. Daunnya berbentuk jorong dengan panjang 24 cm dan lebarnya 12 cm.




Bungur (lagerstromia speciosa) adalah tanaman berbentuk pohon
yang tingginya mencapai 5-25 m.
Batangnya umumnya bengkok, demikian juga dengan percabangan-nya.
Daunnya berbentuk jorong dengan panjang 24 cm dan lebarnya 12 cm.

Bunganya berbentuk malai yang panjangnya mencapai 40 cm, berwarna ungu.
Umumnya, tanaman ini banyak dijumpai sebagai peneduh jalan.
Selain jenis di atas, ada pula bungur yang bunganya merah muda,
yaitu jenis lagerstromia indica.

Daun dan buah bungur mengandung plantisul, yaitu zat yang aktivitasnya seperti insulin. 

Menurut hasil penelitian, daun bungur yang sudah tua sebanyak 20 g.
Jika direbus dalam 100 ml air selama 45 menit dan diminum,
memiliki kekuatan 6-6,7 unit insulin.

Sebenarnya, seluruh bagian tanaman bu-ngur bisa digunakan untuk obat kencing manis,
tetapi yang terbaik adalah daunnya yang sudah tua.

Cara membuat ramuan :
Siapkan 30 g daun bungur tua yang masih segar dari jenis bungur yang berbunga ungu,
lalu direbus dalam 150 ml air selama kurang lebih 1 jam.
Air rebusannya itu kemudian dibagi tiga untuk diminum
tiga kali sehari masing-masing 50 ml.
Meminumnya sebaiknya sete-ngah atau satu jam sebelum makan.
Ini dilakukan tiap hari sampai penyakit kencing manisnya sembuh.

10. SALAM
Salam (eugenia polyantha). Adalah tanaman berupa pohon
yang tingginya mencapai 25 m.
Tumbuhan dari suku myrtaceace ini tersebar mulai dari Burma sampai dengan

Pulau Jawa.
Di daerah Jawa, tanaman ini sering disebut manting.
Di daerah Madura dan Sunda, disebut salam,
sedangkan di Sumatera disebut meselengan.
Daun tumbuhan ini berbentuk lonjong, berbau sedap jika diremas sehingga
banyak digunakan sebagai bumbu penyedap masakan.
Buahnya berbentuk bulat dan berwarna merah jika sudah tua.

Cara membuat ramuan :
Daun salam sebanyak 75-100 gr direbus dalam tiga gelas air
hingga tinggal setengahnya. Air rebusannya kemudian didinginkan dan disaring,
lalu diminum tiga kali sehari masing-masing setengah gelas.

Hari berikutnya, daun salam yang telah direbus itu ditambah air sama banyak,
direbus lagi sampai tinggal setengahnya.
Air rebusannya di-minum lagi dengan cara yang sama.
Hari ketiga, daun salamnya diganti dengan yang baru, lalu direbus lagi,
dan diminum kembali seperti cara tersebut di atas.
Hal itu dilakukan sampai kadar gula dalam darah kembali normal.

11. JUWET ATAU JAMBLANG
Tanaman juwet atau jamblang ( syzygium cumini )
Berupa pohon yang batangnya bergaris tengah 60 cm dan tingginya bisa mencapai 15 m.
Buah juwet berwarna biru keungu-unguan (juwet biasa) atau hitam (juwet ireng2).

http://dbanua-berbagi-toturial.blogspot.com/2016/10/herbal-untuk-pengobatan-kencing-manis.html
Di samping yang berbuah biru dan hitam tersebut,
ada pula varietas yang buahnya berwarna ungu (juwet daging),
bahkan ada pula yang berwarna putih (juwet bawang).
Biji juwet mampu menyembuhkan gejala “lama sekali sembuhnya luka”. Diduga,
glukosida phytomelin dalam biji juwet mampu mengurangi
kerapuhan pembuluh-pembuluh darah kapiler sehingga luka-luka yang ada bisa cepat sembuh.
Selain itu, biji juwet juga mampu mengatasi gejala mudah lelah dan kurang tenaga.
Diduga, alfa-phytosterol dalam biji itu,
yaitu sejenis sterol yang bersifat anticholesteremik,
mampu mencegah kelebihan kolesterol.
Kadar glukosa yang tinggi dalam darah penderita kencing manis,
membuat kadar kolesterol yang masih rendah saja sudah seperti kondisi parah.
Seolah-olah darah itu sudah kebanyakan kolesterol sehingga tugas darah terganggu.
Akibatnya, pembangkitan tenaga hasil oksidasi zat makanan menjadi energi akan macet,
berkuranglah tenaga dan penderita akan merasa lesu.

Cara membuat ramuan :
Sebuah biji juwet bawang atau 15 biji juwet biasa ditumbuk halus,
lalu direbus dalam dua gelas air.
Air rebusan ini diminum sedikit-sedikit
dan jumlah yang ada harus dihabiskan sepanjang hari.
Bisa diangsur dengan minum tiga kali sehari, boleh juga dua kali sehari.
Pemberian jamu ini mungkin diperlukan 2-3 hari.

Pengobatan dihentikan kalau badan sudah merasa segar,
tidak lesu, dan kekurangan tenaga lagi.
Perlu diketahui bahwa biji juwet hanya mengobati gejala kencing manis,
sedangkan kekurangan insulin yang menjadi penyebab utama penyakit ini
tidak bisa diatasi biji juwet sehingga di samping meminum ramuan biji juwet ini,
penderita kencing manis juga harus mengurangi makan makanan berkarbohidrat tinggi.
Jika produksi hormon insulin oleh tubuh sudah normal kembali,
jamu juwet dan diet karbohidrat bisa dihentikan.

12. PARE ATAU PARIA
Pare (momordica charantia) termasuk golongan sayuran buah.
Pare termasuk tumbuhan merambat yang memerlukan
penopang para-para atau tumbuhan lain sehingga tanaman ini
memiliki alat penopang yang berbentuk pilin.
http://dbanua-berbagi-toturial.blogspot.com/2016/10/herbal-untuk-pengobatan-kencing-manis.html

Ada tiga jenis pare yang biasa ditanam orang yaitu pare putih, pare hijau, dan pare ular.
Pare putih buahnya besar, berbentuk bulat panjang, warnanya putih,
dengan permukaan kulit buah yang berbintil-bintil besar.
Pare hijau berukuran lebih kecil, berbentuk lonjong, dan permukaan kulitnya berbintil-bintil halus.

Sedangkan pare ular berukuran sekira 60 cm panjangnya, berbentuk bulat,
berwarna hijau dengan belang-belang putih mirip kulit ular.
Permukaan kulitnya halus, tidak ada bintil-bintilnya.

Sama halnya dengan juwet, pare ini hanya mengobati penderita kencing manis
yang masih dalam tahap ringan dan penyembuhannya tidak bergantung pada suntikan insulin.
Biasanya, penderita pada tingkat ini masih memiliki kelenjar pankreas
yang masih bisa menghasilkan hormon insulin. Diduga zat yang dapat menurunkan kadar gula darah
dalam buah pare ini adalah sejenis glukosida, yaitu momordisin.

Cara membuat ramuan :
Buah pare diparut atau dihaluskan, lalu diambil ekstrak perasan buahnya.
Perasan ini diminum tiga kali sehari sampai kadar gula darah kembali normal.

13. UBI JALAR
Ubi jalar ( ipomea batatas ) yang umbinya merah, menurut hasil penelitian,
mampu menggantikan 6,76-06 unit insulin.
http://dbanua-berbagi-toturial.blogspot.com/2016/10/herbal-untuk-pengobatan-kencing-manis.html
Penderita kencing manis dapat mengonsumsi 300 gr pucuk daun ubi jalar setiap hari
sebagai lalapan. Akan tetapi, untuk penderita kencing manis yang memiliki juga sakit mag,
sebaiknya jangan memilih resep daun ubi jalar ini.
Pilih saja resep dari buah pare, biji juwet, atau dari daun bungur.

 
Dirancang Oleh dbanua.com Berbagi Itu Indah 2016