Gejala Orang Yang Terkena Diabetes

Banyak orang menjadi kaget dan cemas ketika mengetahui dirinya mengidap diabetes karena selain keluhan dan gejala berjalan perlahan dan tidak terasakan, juga gejalanya bervariasi, tergantung organ mana yang terkena. Tak heran bila banyak orang ditemukan setelah diabetesnya diderita beberapa tahun, bahkan mereka baru ke dokter setelah mengalami komplikasi. Tiap orang mempunyai kepekaan berbeda, kadang sampai tidak bisa merasakan perubahan yang terjadi di dalam dirinya. Keluhan seperti capek atau lemah tidak jarang ditemukan, dan kerap dianggap sebagai akibat kurang tidur, depresi, atau usia bertambah tua.

Beberapa keluhan utama diabetes adalah: 

Diabetes sering disebut silent killer karena memiliki gejala yang samar. Cara terbaik untuk memastikan semuanya adalah dengan melakukan tes gula darah.

Tapi jika Anda memiliki gejala-gejala seperti berikut, segera periksakan diri ke pusat layanan kesehatan atau dokter:

 
1. Sering ngerasa haus serta sering buang air kecil
Disaat seseorang mengidap penyakit diabetes atau kencing manis ini, pada saat itu organ ginjal melakukan tugasnya dengan ekstra kuat guna menghilangkan kadar glukosa pada darah sehingga sang penderita bakal ngerasa pengen buang air kecil secara terus menerus. Demikian halnya dengan rasa haus, karena telah terlalu kencing tentu rasa haus penderita penyakit diabetes bakal terjadi secara beriringan.

2. Akan kehilangan berat tubuh dengan signifikan
Kelebihan glukosa pada tubuh dapat menyebabkan terjadinya penurunan berat tubuh secara drastis, 5-10 kilogram bakal hilang dalam waktu kurang lebih 2-3 builan. Tentu hal ini bukan merupakan penurunan berat tubuh yang sehat. Hormon insulin tidak mampu mengubah kadar glukosa menjadi sebuah energi yang selanjutnya tubuh akan mulai mengambil serta memecah protein untuk digunakan sebagai energi alternatif. Hal Ini pastinya bakal semakin membahayakan terhadap tubuh. Disisi lain, organ ginjal yang melakukan tugasnya dengan keras untuk melenyapkan glukosa pada tubuh menyebabkan pembakaran kalori dan akhirnya hal ini akan membahayakan bagi ginjal.

3. Sering merasa lapar yang berlebihan
Tinggi kandungan gula pada darah serta tidak dapat di ubah menjadi bentuk energi tentu dapat menghambat terjadinya proses metabolisme. Sebab hormon insulin tadi tidak mampu mengirim glukosa menuju sel sehingga tubuh akan mengirim sinyal agar dapat memperoleh glukosa lebih banyak supaya sel-sel tubuh bekerja dengan baik.

4. Kulit menjadi kering

Kulit gatal, dan kering, bisa menjadi tanda diabetes. Contoh lain adalah acanthosis nigricans yaitu penggelapan kulit di sekitar leher atau ketiak. Orang yang memiliki kondisi ini sudah mengalami proses resistensi insulin meskipun gula darah mereka mungkin tidak tinggi.

5. Luka susah disembuhkan
Tanda-tanda lain dari penyakit diabetes ialah susahnya penyembuhan yang terjadi pada luka atau pada memar. Ini terjadi disebabkab terjadinya kerusakan pada pembuluh darah vena serta arteri akibat berlebihnya jumlah glukosa pada darah. Keadaan ini menjadikan darah susah menjangkau kulit guna melakukan penyembuhan.

6. Munculnya infeksi jamur
Tubuh dengan kondisi kelebihan kadar glukosa bakal menjadi sasaran empuk bagi perkembangan dan pertumbuhan bakteri serta jamur. Ini disebabkan imunitas tubuh semakin melemah, yang selanjutnya tubuh akan dengan mudah terjangkiti infeksi termasuk yang sangat mudah ialah munculnya infeksi jamur paling umum seperti jamur (candida).Pada perempuan, khususnya, perlu waspada terhadap infeksi candida seperti keputihan.

7. Mudah Lelah dan Mudah MarahOrang yang memiliki kadar gula darah tinggi, umumnya akan merasa tidak enak badan. Sering terbangun di malam hari untuk berkemih, akan membuat badan tidak segar keesokan harinya. Kondisi inilah yang membuat orang tersebut menjadi lelah dan mudah marah.

8. Penglihatan lama - kelamaan menjadi kabur
Ini merupakan dampak serta efek langsung dari meningkatnya kadar gula darah. Meningginya kadar gula dapat mengakibatkan lensa mata menjadi rusak serta menjadikan penglihatan kabur. Namun kondisi seperti ini dapat kembali sembuh serta normal disaat tingkatan gula darah kembali menurun atau mendekati normal. Jika Kamu tidak mengecek kandungan gula darah maka tidak menutup kemungkinan hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada mata secara permanen yakni kebutaan.

9. Terjadi Kesemutan atau mati rasa
Tanda penyakit diabetes ketika sedang menyerang saraf-saraf Kamu ialah kerap kali ngerasa kesemutan serta mati rasa. Keadaan ini jika dibiarkan dapat mengakibatkan mati pada saraf secara permanen.

10. Tanda selanjutnya yakni tes darah

Beberapa metode tes dapat digunakan untuk memeriksa diabetes, tapi hasil tes tunggal tidak pernah cukup untuk mendiagnosa diabetes (tes harus diulang). Salah satu tes adalah tes glukosa plasma setelah puasa. Tes dilakukan untuk memeriksa gula darah setelah semalam (atau delapan jam) tidak makan. Glukosa darah di atas 126 miligram per desiliter (mg/dL) pada dua tes yang berbeda akan berarti diabetes.Glukosa darah normal adalah 99 mg/dL. Tingkat gula darah 100 sampai 125 mg/dL akan dianggap sebagai pradiabetes.

Itulah 10 Tanda Penyakit Diabetes yang sangat penting Kamu Ketahui supaya Kamu tidak terlambat untuk memeriksakan diri ke dokter jika kamu mengalami beberapa tanda dari 10 tanda yang sudah disampaikan diatas, cintailah tubuhmu dengan pola makan dan pola hidup sehat.