Artikel Terbaru

Jumat, 02 Desember 2016

Penemu Mesin Diesel

Dunia mengenal Rudolf Christian Karl Diesel sebagai penemu mesin diesel. Ia merupakan ilmuwan berkebangsaan Jerman. Menghabiskan sebagaian masa kecilnya di Perancis hingga meletusnya perang Franco-Prussian di tahun 1870.

Rudolf Christian Karl Diesel

Akibat perang tersebut, keluarga Rudolf Diesel terpaksa pindah ke London, Inggris. 

Di akhir perang dunia 1, ibunya mengirim Rudolf Diesel yang saat itu berusia 12 tahun untuk tinggal di Augsburg, Jerman bersama paman dan bibinya.  

Tujuannya agar Rudolf Diesel dapat fasih berbicara dalam bahasa Jerman. Ia kemudian bersekolah di Royal County Trade School, pamannya menjadi matematika disana.

Di  usia 14 tahun, Rudolf Diesel mengirim surat kepada orangtuanya yang berisikan yang menjelaskan bahwa ia ingin bercita-cita menjadi seorang insinyur. Ia termasuk siswa yang cerdas, Ia menyelesaikan pendidikan dasar menjadi murid terbaik di kelasnya pada tahun 1873. Dia melanjutkan sekolahnya di School of Augsburg.

Tahun 1875, dia menerima beasiswa dari Royal Bavarian Polytechnic di Munich, namun Rudolf Diesel terpaksa menentang keinginan orangtuanya yang kesulitan keuangan dan mengharapkan agar Rudolf mulai bekerja untuk mencari penghasilan. Sambil kuliah, Rudolf Diesel bekerja di sebuah pabrik dan mendapatkan banyak pengalaman dari tempatnya bekerja. Pada tahun 1880, Diesel lulus dari universitasnya dan mendapatkan kehormatan sebagai murid dengan nilai akademik terbaik.

Sejarah Penemuan Mesin Diesel

Rudolf Diesel mengadakan penelitian, bagaimana agar penggunaan bahan bakar pada suatu mesin menjadi lebih efisien. Dia tahu bahwa mesin-mesin uap yang ada pada jamannya, hanya memiliki tingkat efisiensi sebesar 10-15%.  Dia kemudian merancang sebuah mesin dengan bahan bakar yang disemprotkan kedalam ruang kompresi dimana bahan bakar tersebut akan terbakar akibat panas yang timbul akibat kompresi. Mesin inilah yang kita kenal sekarang dengan Mesin Diesel. Impian Diesel untuk menciptakan mesin dengan efisiensi tinggi menjadi tercapai, karena sumber bahan bakar untuk mesin diesel yang dipakai sekarang dan kita kenal dengan nama ‘diesel’ adalah minyak sisa dari hasil penyaringan bensin.
 
Perkembangan Mesin Diesel
 
Setelah kematian Rudolf Diesel, mesin diesel menjadi pengganti mesin uap. Mesin Diesel adalah mesin yang berat dan memiliki bentuk yang lebih kaku dan kokoh dari mesin bensin sehingga mesin diesel tidak digunakan untuk mesin pesawat terbang. Tetapi mesin diesel berkembang luas sehingga banyak dipakai oleh pabrik, kapal laut, kapal selam, lokomotif dan mobil modern. Mesin diesel mempunyai keuntungan karena lebih irit bahan bakar daripada mesin dengan bahan bakar bensin.

Rudolf Diesel khususnya tertarik untuk menggunakan abu batu bara ataupun minyak sayur sebagai bahan bakar, dan kenyataannya, mesin yang dirancangnya memang dapat berjalan dengan menggunakan minyak sayur



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan komentar anda disini, dan mohon komentar yang bersifat membangun / positif !

Dirancang Oleh dbanua.com Berbagi Itu Indah 2016